SISTEM BILANGAN BINER
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar
Belakang Masalah
Sejak dahulu, proses
pengolahan data telah dilakukan oleh manusia. Manusia juga menemukan alat-alat
mekanik dan elektronik untuk membantu manusia dalam penghitungan dan pengolahan
data supaya bisa mendapatkan hasil lebih cepat. Komputer yang kita temui saat
ini adalah suatu evolusi panjang dari penemuan-penemuan manusia sejak dahulu
kala berupa alat mekanik maupun elektronik. Saat ini komputer dan piranti
pendukungnya telah masuk dalam setiap aspek kehidupan dan pekerjaan. Komputer
yang ada sekarang memiliki kemampuan yang lebih dari sekedar perhitungan
matematik biasa. Diantaranya adalah sistem komputer di kassa supermarket yang
mampu membaca kode barang belanja, sentral telepon yang menangani jutaan
panggilan dan komunikasi, jaringan komputer dan internet yang menghubungkan
berbagai tempat di dunia.
1.2 Tujuan Penulisan
Secara garis besar tujuanya antara lain :
1.
Dapat
memahami
sejarah perkembangan computer terutama pada sistem bilangan biner.
2.
Dapat
mengetahui system penulisan angka biner.
3.
Menambah
pengetahuan ilmu komputer.
1.3 Manfaat
Penulisan
Secara
garis besar manfaatnya antara lain :
1.
Memberikan
penjelasan secara ringkas pengertian sejarah perkembangan computer terutama
pada system bilangan biner.
2.
Dapat mengetahuisistem
penulisan angka biner.
3.
Memberikan
pengetahuan tentang sejarah system bilangan biner pada komputer.
BAB II
PEMBAHASAN
2.1 Landasan Teori
Sebuah komputer adalah perangkat tujuan umum
yang dapat diprogram untuk melaksanakan satu set terbatas
aritmatika atau operasi logika. Karena urutan operasi dapat segera diubah,
komputer dapat memecahkan lebih dari satu jenis masalah.
Sistem bilangan biner atau sistem bilangan basis dua adalah sebuah sistem penulisan angka dengan menggunakan dua simbol yaitu
0
dan 1. Sistem bilangan biner modern ditemukan oleh Gottfried Wilhelm
Leibniz pada abad ke-17. Sistem bilangan ini merupakan dasar dari semua sistem
bilangan berbasis digital. Dari sistem biner, kita dapat mengkonversinya ke
sistem bilangan Oktal atau Hexadesimal. Sistem ini juga dapat kita sebut dengan istilah bit, atau Binary Digit.
Pengelompokan biner dalam komputer selalu berjumlah 8, dengan istilah 1 Byte/bita. Dalam istilah komputer, 1 Byte = 8 bit. Kode-kode rancang
bangun komputer, seperti ASCII, American Standard Code for Information Interchange
menggunakan sistem peng-kode-an 1 Byte.
2.1 Bilangan Biner
Sebagai contoh
dari bilangan desimal, untuk angka 157:
157(10) =
(1 x 100) + (5 x 10) + (7 x 1)
Perhatikan!
bilangan desimal ini sering juga disebut basis 10. Hal ini dikarenakan
perpangkatan 10 yang didapat dari 100,
101,
102,
dst.
Mengenal Konsep Bilangan Biner dan Desimal
Perbedaan
mendasar dari metoda biner dan desimal adalah berkenaan dengan basis. Jika
desimal berbasis 10 (X10) berpangkatkan 10x,
maka untuk bilangan biner berbasiskan 2 (X2)
menggunakan perpangkatan 2x. Sederhananya
perhatikan contoh di bawah ini!
Untuk Desimal:
14(10) =
(1 x 101)
+ (4 x 100)
= 10 + 4
= 14
Untuk Biner:
1110(2) = (1
x 23)
+ (1 x 22)
+ (1 x 21)
+ (0 x 20)
= 8 + 4 + 2 + 0
Bentuk
umum dari bilangan biner dan bilangan desimal adalah : Biner
|
1
|
1
|
1
|
1
|
1
|
1
|
1
|
1
|
11111111
|
Desimal
|
128
|
64
|
32
|
16
|
8
|
4
|
2
|
1
|
255
|
Pangkat
|
27
|
26
|
25
|
24
|
23
|
22
|
21
|
20
|
X1-7
|
= 14
2.3 Komentar
Dari Video Komputer.
Dalam
video sejarah computer, Bill Nye si ilmuan mengatakan inersia adalah bagian
dari zat. Bill menjelaskan sebuah tombol pembuka pintu pertama memiliki dua
posisi yaitu menyala dan mati yang ditandai dengan warna hitam dan merah
seperti sebuat pintu, tertutup atau terbuka. Pada pintu kedua terdapat empat
buah tombol, untuk membuka pintu tersebut ke empat tombol harus berada pada
posisi yang tepat. Bill mengatakan posisi-posisi tombol tersebut seperti sebuah
informasi, ya informasi untuk membuka pintu tersebut. Semakin banyak tombol
maka semakin banyak pula informasi. Walau banyak informasi tombolnya tetap saja
berwarna hitam atau merah yaitu antara menyala atau mati. Dan itulah cara kerja
komputer, manusia menciptakan komputer untuk memindahkan dan menyimpan
informasi dengan tombol-tombol yang jumlahnya milyaran. Komputer tidak hanya
dapat menyebarkan informasi tetapi juga dapat menyimpannya. Pada awal pembuatan
komputer mereka mencolokkan kabel-kabel berdasarkan instruksi tertulis,
beberapa orang melakukan setup numerik dan programan kendali pada unit komputer.
Abacus
adalah mesin komputer paling awal yang dapat di pegang dan dihitung dengan
menggunakan telunjuk. Namun koputer tidak dapat menghitung dari satu sampai
sepuluh seperti tangan, komputer memiliki tombol dan setiap tombol hanya bisa
menghitung sampai satu. Komputer memiliki memori seperti perpustakaan yang
tersimpan teratur.
Proses
perhitungan Sistem bilangan biner
atau sistem bilangan basis dua
adalah sebuah sistem penulisan
angka dengan
menggunakan dua simbol yaitu 0
dan 1.
Sistem bilangan ini merupakan dasar dari semua sistem bilangan berbasis
digital. Dari sistem biner, kita dapat mengkonversinya ke sistem bilangan Oktal atau Hexadesimal.
Perkembangan
komputer pada dewasa ini sudah sangat modern yang mempunyai bentuk sangat kecil
dan mempunyai kecepatan akses yang sangat cepat, terlebih dengan adanya
jaringan internet. Mamun semua itu merupakan buatan dari bangsa asing, saya
sebagai bangsa Indonesia berharap bangsa ini juga bias menciptakan hal-hal baru
terutama pada bidang ilmu komputer.
2. http://wikipedia.org/sistem-bilangan-biner.html
3. Sistem Bilangan Biner.pdf
3. Sistem Bilangan Biner.pdf